Elif shock berat, metin mengancamnya dengan mengirim video ketika dia melakukan pencucian uang di roma. Metin ternyata tidak memberitahukan kepada Tayyar siapa sebenarnya pacar Elif, dia merahasiakan semua itu agar kelak Tayyar membayar semua perbuatan jahatnya selama ini. Metin ternyata adalah anak dari Tayyar sendiri. Nilufer Ketakutan, karena Seorang Penculik Hendak Memperkosa Dirinya. Akhirnya Omer dan kawan kawan tahu dimana keberadaan Nilufer tapi jika mereka kesana akan sia sia saja, karena kemungkinan besar Nilufer telah dipindahkan, Elif tetap memaksa agar mereka tetap datang ketempat dimana adiknya disekap.
Omer berdiri dan berkata jika hari telah malam dan dia akan mengantarkan Elif pulang, Tiba tiba Elif berkata bahwa ia lapar, dan ini adalah alasan dia saja agar dia bisa ikut pergi esok hari ketempat dimana Nilufer disekap. Malam itu seorang penculik mendatangi Nilufer dikamarnya, ia membuka selimut Nilufer dan membelai tubuhnya yang terbuka. Penculik lainnya datang, dan dia bertanya, kak apa yang kau lakukan? Penculik itu bilang,ini bukan urusanmu, pergilah.
Temannya berkata ia berharap metin tak tahu apa yang akan dia lakukan atau metin akan mengeluarkan mereka. Penculik satunya berkata dia adalah wanita yang sangat cantik, seperti malaikat yang hanya akan mereka lihat di majalah saja dan sekarang Tuhan telah mengirimkan wanita itu kepada mereka, kenapa mereka tidak menikmatinya? Temannya yang lain mengajak keluar ruangan atau mereka akan mendapatkan masalah, Sebelum ia pergi, pria itu berbisik kepada Nilufer, aku tahu kau tidak tidur. Ternyata benar Nilufer memang terjaga, dia menarik selimutnya dan menangis.
Elif tertidur dirumah pelin, Omer membangunkannya tapi pelin berkata agar membiarkan dia tidur lagi, hari telah menjelang pagi. Elif sendiri memang tak berniat pulang , ia berpura pura tidur. karena dia tak ingin melewatkan kesempatan untuk datang ketempat Nilufer disekap. Pagi harinya Omer an temannya bermaksud meninggalkan Elif, tapi teryata Elif malah terbangun.
Zerrin sendiri mencari Elif dikamarnya, Asli mengikutinya. Asli berkata jika Elif sengaja tidak pulang karena sedang tidak mood untuk menjelaskan semuanya. Dia wanita dewasa, zerrin menyahut ia berharap jika Asli mau sedikit saja khawatir kepada adiknya. Tayyar sedang sarapan bersama dengan pinar, kemudian mert datang. Mert terlihat, Tayyar terus saja menyindirnya. Kemudian hp Tayyar berbunyi.
Tayyar mengundang zerrin untuk makan malam dirumahnya, ia meminta zerrin juga mengundang pacar Elif. Tayyar berkata agar mereka bisa mengenal pria itu , apakah dia cocok untuk Elif. Zerrin mengucapkan terima kasih atas perhatian Tayyar, pinar merasa cemas karena akan bertemu kembali dengan taner sedangkan mert langsung menghilang begitu ayahnya sibuk bertelepon ria. Tayyar sendiri berkata jika ahmed telah mempercayakan keluarganya kepada dirinya.
Omer dan Elif menemukan tempat dimana Nilufer disekap, tapi tempat itu telah kosong. Omer melarang Elif ikut, karena apapun bisa terjadi disana, Elif keras kepala dia berkata jika akan ikut pergi karena ini menyangkut adiknya. Elif berkata jika ada yang terjadi maka terjadilah, Omer bertanya, apa kau ingin mati? Elif bilang, apa aku tampak hidup sekarang, hidup tak hanya sekedar bernafas, kau tahu itu. kau tak bisa mengikatku dan meminta menunggu sementara tangan dan kakiku terikat, pergilah, aku akan mengikutimu dengan cara apapun. Akhirnya ia pergi dengan Omer.
Elif mencari adiknya, Metin bertanya kepada anak buahnya yang ditugasinya menguntit Elif, si penguntit berkata jika Elif tak keluar rumah sejak pagi. Metin memarahinya, ia harus tahu apa saja yang dilakukan Elif. Nilufer membuka kopernya, ia melihat wajahnya dicermin dan mulai memakai lispstik tapi langsung dihapusnya sambil menangis.
Saat hendak berganti pakaian, pria yang semalam hendak mengganggunya datang lagi, Ia langsung menyeringai melihat Nilufer, pria itu kemudian berusaha memperkosa Nilufer, Nilufer betteriak jangan ….jangan lakukan ini kepadaku, sambil menangis.
Omer dan Elif sampai ditempat yang dituju, tapi mereka tak mendapati siapapun. Elif menangis dan teringat dimana saat ia dipisahkan dengan adiknya. Pintu ruangan Nilufer didobrak, metin masuk kedalam dan langsung menghajar pria itu, kurang ajar kau, bukankah aku mempercayakan gadis itu kepadamu? tanya metin sambil terus memukul pria itu dengan kakinya. Sedangkan Nilufer meringkuk di pojok dan menangis.
PULSA GRATIS || Dapatkan di Sini...
Penyelidikan masih berlanjut, Elif masih sibuk mencari cari jika lau ditemukan bukti tentang para penculik itu, tiba tiba dia menjadi panik saat tak melihat Omer. Elif terus berjalan sambil berteriak teriak memanggil Omer. Sampai kemudian dia melihat Omer, kau mengatakan kepadaku agar tidak terpisah satu sama lainnya, aku memanggil kamu, tapi kau sama sekali tak menjawabnya, tanya Elif dengan kesal. Omer berkata jika ia sudah tahu Elif akan marah, karena itulah dia ingin Elif tidak ikut datang ketempat tersebut. Omer menemukan sebuah kunci, pada gantungan kunci itu menunjukkan jika itu adalah sebuah klub menyelam. Pada saat yang sama, metin masih saja memukuli pria itu, dia menarik pria itu keluar ruangan dan terus menendangnya hingga dia terjatuh, ternyata gantungan kunci itu adalah milik pria tersebut, tampak didalam dompetnya terdapat kartu keanggotaan klub menyelam. Bahar membawa Levent keperusahaan, ia memperkenalkan Levent kepada para pegawai disana. Kemudian mereka bertemu dengan Asli. Asli mengajak Levent keruangannya.
** Note Sinopsis dibuat berdasarkan Sinopsis 1 Episode Penayangan di India,,
EmoticonEmoticon