Seorang anak buah Metin bernama Sitki meminta tebusan satu juta lira untuk menunjukkan kepada Elif dimana nilufer disekap. Elif berusaha segala cara untuk mendapatkan uang itu, bahkan ia menerima uang kotor pemberian Metin demi nilufer. Benih cinta diantara Omer dan Elif mulai tumbuuh. Omer masuk kedalam mobil dan berkata jika Elif telat menjemputnya. Elif berkata jika ia sedang mengumpulkan uang, Omer menyahut bukannya dia bangkrut?
Cinta Elif dan Omer mulai bersemi. Omer berkata jika dia tak harus membawa uang karena dia dan Pelin telah menyiapkan rencana. Elif bertanya, apa kau buat rencana dengannya? dan tidak mengatakan kepadaku? apakah kau ada hubungan dengannya? Omer bertanya sambil tertawa dengan Pelin? dan malah balik bertanya apakah Elif sedang cemburu?? Namun Elif menghindar dengan menjalankan mobilnya. Omer berkata lagi sepertinya Elif menganggap serius permainan mereka. Elif langsung menghentikan mobilnya, dan berkata jika dia tak akan sampai kesana. Elif menuduh Omerlah yang menunjukkan isyarat seperti itu.
Omer bilang, dengar aku akan katakan kepadamu, aku mencintai sibel, tidak pernah ada waktu terlewatpun hingga aku tak memikirkan dia. aku tidak akan mengucapkan selamat tinggal pada gadis yang aku cintai. disamping itu aaku tidak pernah memberikan isyarat apapun. Elif berkata, Oke, ia tampak tegang hingga menjalankan mobilnya dengan sembrono.
Di perusahaan, Bahar menyambut semua tamu yang datang. Ada Tayyar dan pinar juga. Tayyar bertanya tentang Elif, Asli berkata jika mereka mungkin dalam perjalanan. Omer dan Elif juga sudah tiba di perusahaan. Elif bilang, aku minta maaf, akhir akhir ini aku merasa stress. Omer memintanya makan yang manis-manis. Omer bilang, makan lah yang manis karena itu akan membantumu, kau tidak makan dengan benar akhir akhir ini. demi tuhan , apakah kau akan tetap diet sampai saudaramu ditemukan dan ia langung menggandeng tangan Elif begitu tiba ditempat acara.
Di sana Omer melihat banyak wartawan yang datang, dan bertanya tentang jalan pintass. Elif menyahut jika mereka sudah terlihat dan akan menarik perhatian jika mereka pergi. Elif berkata jika para wartawan itu suka menulis berita bodoh dan tidak masuk akal akan lebih baik jika mereka segera melewati pintu dengan cepat. Omer menurut dan langsung memakai kaca matanya, para wartawan itu langsung mengerubuti mereka, keduanya berjalan dengan cepat masuk kedalam.
Pinar dan Omer datang dan menyapa semua anggota keluarga Elif. Dari jauh Levent berkata kepada Bahar apa yang akan dia lakukan sekarang?? Elif sudah punya pacar…… Dengan santai Bahar berkata jika Elif ingin lari dari pria itu dan dia tak tahu mengapa mereka sekarang bersama, Levent bertanta dengan rasa putus asa jadi kau sudah tahu tentang ini? Bahar menjawab iya dan tak menganggap itu sebagai hal yang serius.
Cinta Elif dan Omer mulai bersemi. Omer berkata jika dia tak harus membawa uang karena dia dan Pelin telah menyiapkan rencana. Elif bertanya, apa kau buat rencana dengannya? dan tidak mengatakan kepadaku? apakah kau ada hubungan dengannya? Omer bertanya sambil tertawa dengan Pelin? dan malah balik bertanya apakah Elif sedang cemburu?? Namun Elif menghindar dengan menjalankan mobilnya. Omer berkata lagi sepertinya Elif menganggap serius permainan mereka. Elif langsung menghentikan mobilnya, dan berkata jika dia tak akan sampai kesana. Elif menuduh Omerlah yang menunjukkan isyarat seperti itu.
Omer bilang, dengar aku akan katakan kepadamu, aku mencintai sibel, tidak pernah ada waktu terlewatpun hingga aku tak memikirkan dia. aku tidak akan mengucapkan selamat tinggal pada gadis yang aku cintai. disamping itu aaku tidak pernah memberikan isyarat apapun. Elif berkata, Oke, ia tampak tegang hingga menjalankan mobilnya dengan sembrono.
Di perusahaan, Bahar menyambut semua tamu yang datang. Ada Tayyar dan pinar juga. Tayyar bertanya tentang Elif, Asli berkata jika mereka mungkin dalam perjalanan. Omer dan Elif juga sudah tiba di perusahaan. Elif bilang, aku minta maaf, akhir akhir ini aku merasa stress. Omer memintanya makan yang manis-manis. Omer bilang, makan lah yang manis karena itu akan membantumu, kau tidak makan dengan benar akhir akhir ini. demi tuhan , apakah kau akan tetap diet sampai saudaramu ditemukan dan ia langung menggandeng tangan Elif begitu tiba ditempat acara.
Di sana Omer melihat banyak wartawan yang datang, dan bertanya tentang jalan pintass. Elif menyahut jika mereka sudah terlihat dan akan menarik perhatian jika mereka pergi. Elif berkata jika para wartawan itu suka menulis berita bodoh dan tidak masuk akal akan lebih baik jika mereka segera melewati pintu dengan cepat. Omer menurut dan langsung memakai kaca matanya, para wartawan itu langsung mengerubuti mereka, keduanya berjalan dengan cepat masuk kedalam.
Pinar dan Omer datang dan menyapa semua anggota keluarga Elif. Dari jauh Levent berkata kepada Bahar apa yang akan dia lakukan sekarang?? Elif sudah punya pacar…… Dengan santai Bahar berkata jika Elif ingin lari dari pria itu dan dia tak tahu mengapa mereka sekarang bersama, Levent bertanta dengan rasa putus asa jadi kau sudah tahu tentang ini? Bahar menjawab iya dan tak menganggap itu sebagai hal yang serius.
Kemudian Omer dan Elif menuju tempat Bahar dan Levent. Levent langsung mengajak Elif untuk berkenalan dengan temannya, saat sendirian pinar datang dan kembali berkata bahwa ia tahu Omer seorang polisi. Omer tak kalah sengit, dia tahu gadis macam apa pinar. Dia gadis yang selalu mendekati pria kaya dan yang lebih tua dan sekarang dia menjadi kekasih seorang pria bersuami, pinar merasa kosong, Omer pergi begitu sja meninggalkannya dalam kebengongan.
Bahar memulai acaranya, dia meminta Elif untuk memberikan sambutan. Bahar juga minta Elif dan Omer menyanyi lagu italia, Omer langsung tegang, ia berkata jika ia tak bisa karena suaranya jelek. AKhirnya Elif menyanyi sendirian. Omer tak mengalihkan pandangan dari Elif untuk sejenakpun. Omer mengantarkan Elif pulang kerumah, Zerrin mengundang Omer untuk minum kopi dirumahnya.
** Note Sinopsis dibuat berdasarkan Sinopsis 1 Episode Penayangan di India,,
EmoticonEmoticon