Elif marah karena Metin terus menekannya untuk melakukan money laundry tapi tak juga mau melepaskan nilufer akhirnya dia memutuskan untuk menerima bantuan Omer, jadilah mereka sepasang kekasih pura pura. Metin kaget saat melihat foto foto Omer dan Elif saat mereka keluar dari hotel, ia curiga karena Omer memiliki senjata yang tidak dipunyai orang pada umumnya.
Elif Shock melihat dirinya sendiri melakukan kejahatan besar. Elif akhirnya bertemu dengan levent, tapi tak lama dia segera pulang. Levent bertanya kepada bahar apa yang akan terjadi selanjutnya? Levent berkata jika tampak sekali kehadirannya tak membuat Elif terkesan. Bahar menjawab jika semuanya akan sesuai dengan rencana semula.
Hussein datang ke kantor, ia melihat foto foto yang berhubungan dengan ahmed denizer, Husein bilnag dengan penuh kemarahan, aku tak percaya kepadamu Omer, aku tak percaya! karena Omer telah menyembunyikan sesuatu darinya.
Elif menerima paketnya, sebuah flash disk. Omer datang tepat saat itu juga. Elif berkata jika dia akan membukanya diatas, Omer akhirnya hanya bisa menunggu dibawah dengan tidak tenang. Metin bertemu dengan kepala polisi Ali, dia menunjukkan foto foto Omer. Metin tak percaya dengan pendengarannya, ketika ali mengatakan siapa Omer. Omer tak sabar menunggu Elif, akhirnya dia menyusul keatas, zerrin yang membuka pintu Omer memperkenalkan dirinya, saya Omerdan saya mencari Elif.
Dikamarnya Elif shock, dia menangis dan mengumpat saat melihat dirinya di layar monitor. Omer langsung saja masuk kedalam rumah, dia tak menyadari jika ada Tayyar yang duduk diruang tamu. Zeerin masuk kekamar Elif, Elif membuat alasan. Dia semakin tidak percaya saat melihat Omer ada pintu dibersama ibunya. Mereka saling memandang. Elif makin tegang. Zeerin kaget melihat Omer ada disampingnya, Omer hanya berkata jika dia sangat khawatir sesuatu terjadi kepada Elif, Elif bilang, maafkan aku ibu, ini semua salahku, kata Elif. Elif kemudian berkata kepada ibunya jika Omer adalah pacarnya. Nyonya zerrin memandang tak percaya tapi dia diam saja. Omer meminta flash disk itu dari Elif, tapi Elif telah melakukan sesuatu.
Komandan ali bertanya kepada fatih, ia mengenal Metin ssebagai fatih, Ali bertanya, ada apa fatih?? apakah sesuatu terjadi?. Metin tidak mengatakan yang sebenarnya dia hanya berkata jika dia penasaran dengan pria tersebut karena sering bertemu. Metin meminta ali merahasiakan semua itu. Zeerin menegur Elif karena tidak mengatakan semua itu, Elif meminta maaf kepada ibunya dan nanti akan ceritakan semuanya. Omer meminta Elif ikut dengannya, dan Omer membuat zerrin kesal.
Tayyar penasaran dengan pria itu, dia bertanya kepada zerrin tapi zerrin tampak tidak mood buat menjelaskan, merasa buruk tentang hal ini. Ternyata benar, zerrin berkata jika Elif punya pacar dan merahasiakan itu darinya, dia merasa sangat marah. Ali dan taner hanya tertawa melihat kesewotan zerrin, sedangkan Metin menghubungi Tayyar untuk memberitahu siapa pacar Elif….
Diluar rumah, Elif mengaku kepada Omer jika dia belum membuka flash disk itu. Omer mengajak Elif kerumah pelin. Arda dan pelin. Hussein datang kekantor, sambil menunjukkan foto Elif dia bertanya kepada arda dan pelin, apa yang Omer lakukan dengan gadis ini?? Mereka berdua terdiam, sampai kemudian arda berkata semua salah hussein, kalo saja dia mau memberikan perhatian sedikit saja, maka perbuatan diam diam mereka takkan terjadi. Arda bilang, apakah Omer adalah pria dewasa dan dia berhak untuk mengetahui semuanya. Hussein lalu pergi dengan kemarahan.
Metin dan Tayyar bertemu, dia menunjukkan siapa pacar Elif tapi tidak mengatakan jika Omer adalah seorang polisi. Entah apa yang dia pikirkan, ia juga berkata jika pacar Elif seorang pebisnis dan tidak berbahaya. Tayyar berkata kepada Metin agar tidak meremehkan orang, mereka harus mengetahui apakah Elif mengatakan semuanya kepada pacarnya itu. Metin menjawab jika ia akan terus mengawasi mereka. Ketika Tayyar telah pergi, Metin mematikan lampu dan duduk di sofa, dia berpikir keras.
Omer sampai dirumah pelin, Omer mengambil kunci dibawah pot. Elif bertanya bagaimana jika orang lain datang sebelum mereka, pelin hidup disini sudah bertahun-tahun, semua orang mengenalnya. Omer bilang, tidak ada pria yang datang, kalaupun ada dia takkan sempat dilahirkan.
Omer membuka flash disk didepan Elif, tapi dia kecewa karena yang keluar adalah rekaman kelahiran Elif. Elif sendiri merasa lega. Omer bertanya kepada Elif apakah ada yang dia sembunyikan darinya, Elif malah menangis, dia kehilangan ayah dan adiknya juga diculik, dia adalah korban! Pada saat Omer menyapa zerrin, ternyata Elif telah mengcopy rekaman lain kedalam flash disk itu. Oke, jangan menangis, aku tak bermaksud menekanmu.
PULSA GRATIS || Dapatkan di Sini...
Pada saat itu Tayyar berkata kepada ibunya jika ia akan dikenal sebagai pamannya Metin saja. Tayyar tak pernah tahu jika Metin tahu kalo dia adalah anaknya Tayyar sendiri. Metin memeluk sang ibu, kita akan pergi dengan banyak berlian dan Tayyar takkan pernah tahu karena dia akan dipenjara untuk semua kejahatan yang dia lakukan selama ini……..”kata Metin kepada ibunya. Ibunya menangis dan berkata tidak karena takut dengan kekejaman Tayyar.
Metin berkata jika ia mengatakan semua itu agar ibunya tidak menangis. Ia ingin ibunya bahagia mulai dari sekarang, aku lebih kuat daripada dia, kata Metin penuh dendam Mengejutkan. Metin adalah anak Tayyar, pantas saja dia memandang dengan cemburu saat Tayyar bersikap halus kepada Mert.
** Note Sinopsis dibuat berdasarkan Sinopsis 1 Episode Penayangan di India,,
EmoticonEmoticon